Berita Terkini tanpa Kebohongan

BUMN PT Pertamina Kembali Membuka Lowongan Kerja

18 min read
lowongan kerja pt pertamina

By Zahra

SELISIK.COM – PT Pertamina, sebuah BUMN yang bergerak di sektor energi, memiliki peran strategis dalam menyediakan energi yang sangat dibutuhkan bangsa ini untuk menggerakkan seluruh sendi-sendi kehidupan di Indonesia. Saat ini perusahaan sedang membutuhkan banyak pegawai baru.

Berikut posisi yang sedang dibutuhkan perusahaan:

1) Engineer Stationary (Jakarta)

2) Jr Engineer Project Management (Jakarta)

3) Jr Engineer Process (Jakarta)

4) Sr Officer HSSE (Balongan)

5) Engineer Civil (Jakarta)

6) Engineer Civil (Plaju)

7) Officer HSSE (Cilacap)

8) Sr Engineer Stationary (Cilacap)

9) Engineer Rotating (Jakarta)

10) Sr Officer HSSE (Tuban)

11) Engineer Electrical (Jakarta)

12) Officer Procurement (Jakarta)

13) Sr Officer HSSE (Balikpapan)

14) Officer Procurement (Cilacap)

15) Sr Engineer Stationary (Jakarta)

16) Engineer Process (Jakarta)

17) Sr Officer Procurement (Jakarta)

18) Lead Designer (Jakarta)

19) Sr Engineer Civil (Balongan)

20) Engineer Instrument (Balongan)

21) Engineer Instrument (Jakarta)

22) Engineer Electrical (Balongan)

23) Engineer Stationary (Balongan)

24) Officer Procurement (Balongan)

25) Sr Engineer Electrical & Instrument (Balongan)

26) Jr Engineer Electrical (Jakarta)

27) Sr Engineer Project Management (Balongan)

28) Sr Engineer Stationary (Balongan)

29) Sr Engineer Process (Balongan)

30) Jr Engineer Civil (Jakarta)

31) Engineer Project Management (Balongan)

32) Engineer Project Management (Jakarta)


SEKILAS PERUSAHAAN

Pertamina senantiasa memegang teguh komitmen untuk menyediakan energi dan mengembangkan energi baru dan terbarukan dalam rangka mendukung terciptanya kemandirian energi nasional. Memegang amanah sebagai holding company di sektor energi sejak ditetapkan oleh Kementerian BUMN Republik Indonesia pada tanggal 12 Juni 2020, Pertamina kini memiliki peran sangat strategis yang membawahi lima sub-holding yang bergerak di bidang energi, yaitu Upstream Sub-holding yang secara operasional dijalankan oleh PT Pertamina Hulu Energi, Gas Sub-holding yang dijalankan oleh PT Perusahaan Gas Negara), Refinery & Petrochemical Sub-holding yang dijalankan oleh PT Kilang Pertamina Internasional, Power & NRE Sub-holding yang dijalankan oleh PT Pertamina Power Indonesia, dan Commercial & Trading Sub-holding yang dijalankan oleh PT Pertamina Patra Niaga. Selain itu, Pertamina mengoperasikan bisnis Shipping Company melalui PT Pertamina International Shipping.

Peran penting yang diemban oleh Pertamina ini sekaligus menandai tonggak sejarah baru dalam perjalanan bisnis perusahaan setelah kontribusi nyata yang diberikan oleh Pertamina selama lebih dari enam dekade menyediakan energi yang telah menggerakkan sendi-sendi kehidupan bangsa Indonesia dan berbagai wilayah di luar negeri.

Kemampuan Pertamina yang mumpuni ini dibangun di atas fondasi yang solid dan sejarah panjang perusahaan dalam mengawal terwujudnya kemandirian energi nasional. Sejarah mencatat bahwa eksistensi Pertamina dibangun sejak sekitar tahun 1950-an, ketika Pemerintah Republik Indonesia menunjuk Angkatan Darat yang kemudian mendirikan PT Eksploitasi Tambang Minyak Sumatera Utara untuk mengelola lading minyak di wilayah Sumatera. Kemudian perusahaan tersebut berubah nama menjadi PT Perusahaan Minyak Nasional, disingkat PERMINA, pada tanggal 10 Desember 1957 yang hingga kini diperingati sebagai hari lahirnya Pertamina.

Pada tahun 1960, PT Permina berubah status menjadi Perusahaan Negara (PN) Permina. Kemudian, PN Permina bergabung dengan PN Pertamin menjadi PN Pertambangan Minyak dan Gas Bumi Negara (Pertamina) pada 20 Agustus 1968.

Selanjutnya, peran Pertamina semakin strategis setelah Pemerintah melalui UU No.8 tahun 1971 menunjuk perusahaan untuk menghasilkan dan mengolah migas dari lading ladang minyak serta menyediakan kebutuhan bahan bakar dan gas di Indonesia. Kemudian melalui UU No.22 tahun 2001, pemerintah mengubah kedudukan Pertamina sehingga penyelenggaraan Public Service Obligation (PSO) dilakukan melalui kegiatan usaha.

Berdasarkan PP No.31 Tahun 2003 tanggal 18 Juni 2003, Perusahaan Pertambangan Minyak dan Gas Bumi Negara berubah nama menjadi PT Pertamina (Persero) yang melakukan kegiatan usaha migas pada Sektor Hulu hingga Sektor Hilir. PT Pertamina (Persero) didirikan pada tanggal 17 September 2003 berdasarkan Akta Notaris No.20 Tahun 2003. Pada tanggal 10 Desember 2005, Pertamina mengubah lambang kuda laut menjadi anak panah dengan warna dasar hijau, biru, dan merah yang merefleksikan unsur dinamis dan kepedulian lingkungan.

Lalu pada tanggal 20 Juli 2006, PT Pertamina (Persero) melakukan transformasi fundamental dan usaha perusahaan dengan mengubah visi perusahaan, yaitu “menjadi perusahaan minyak nasional kelas dunia“

Selanjutnya pada tanggal 10 Desember 2007, Pertamina melalui anak usaha PT Pertamina International EP mencatat momentum penting melalui aksi akuisisi terhadap perusahaan migas Prancis, Maurel et Prom (M&P), dengan kepemilikan saham sebesar 72,65% saham.

Kemudian tahun 2011, Pertamina menyempurnakan visinya, yaitu “menjadi perusahaan energi nasional kelas dunia“. Melalui RUPSLB tanggal 19 Juli 2012, Pertamina menambah modal ditempatkan/disetor serta memperluas kegiatan usaha Perusahaan.

Pada 14 Desember 2015, Menteri BUMN selaku RUPS menyetujui perubahan Anggaran Dasar Pertamina dalam hal optimalisasi pemanfaatan sumber daya, peningkatan modal ditempatkan dan diambil bagian oleh negara serta perbuatan-perbuatan Direksi yang memerlukan persetujuan tertulis Dewan Komisaris. Perubahan ini telah dinyatakan pada Akta No.10 tanggal 11 Januari 2016, Notaris Lenny Janis Ishak, SH.

Pada tahun 2017, Pertamina semakin dekat pada terwujudnya visi menjadi perusahaan energi nasional kelas dunia setelah berhasil menuntaskan akuisisi saham perusahaan migas Prancis, Maurel et Prom (M&P). Maka dengan keberhasilan tersebut, terhitung mulai 1 Februari 2017 melalui anak usaha PT Pertamina International EP, Pertamina menjadi pemegang saham mayoritas M&P dengan 72,65% saham. Melalui kepemilikan saham mayoritas di M&P, Pertamina memiliki akses operasi di 12 negara yang tersebar di 4 benua. Pada masa mendatang, Pertamina menargetkan produksi 650 ribu BOEPD (Barrels of Oil Equivalents Per Day) di 2025 dari operasi internasional, sebagai bagian dari target produksi Pertamina 1,9 juta BOEPD di 2025, dalam upaya nyata menuju ketahanan dan kemandirian energi Indonesia.

Bahkan setelah evolusi bisnis yang dialami selama enam dekade itu, Pertamina berkomitmen untuk tetap menggaungkan semangat transformasi yang berkelanjutan guna menyempurnakan langkahnya menjadi perusahaan energi berkelas dunia yang didukung oleh organisasi yang semakin lincah, agresif, mudah beradaptasi dan fokus untuk pengembangan bisnis yang lebih luas. Dengan struktur perusahaan yang baru, Pertamina diharapkan akan mampu menghadapi dinamika bisnis di tahun-tahun mendatang dan menumbuhkan optimisme untuk selalu menciptakan peluang pertumbuhan baru yang menjanjikan melalui investasi dan optimalisasi bisnis sehingga Pertamina dapat terus tumbuh sesuai dengan harapan pemegang saham dan seluruh pemangku kepentingan lainnya.

Pertamina memiliki peran strategis dalam menyediakan energi yang sangat dibutuhkan bangsa ini untuk menggerakkan seluruh sendi-sendi kehidupan di Indonesia. Atas tanggung jawabnya tersebut, Pertamina telah membangun jaringan bisnis yang terintegrasi, mulai dari hulu hingga hilir. Maka pada tanggal 12 Juni 2020, resmi terbentuk 5 (lima) subholding di bawah Pertamina, yaitu Upstream Sub HoldingGas SubholdingRefinery and Petrochemical Sub HoldingNRE Sub Holding, dan Commercial and Trading Sub holding

Dengan adanya sub holding ini, Pertamina dapat lebih fokus untuk mewujudkan kedaulatan energi bagi Indonesia dengan senantiasa menggaungkan semangat ‘One Energy, One Pertamina’ yang menyinergikan seluruh kegiatan penyediaan energi secara lebih fokus dan terarah sehingga akan membangun satu kekuatan besar di bidang energi yang dapat memampukan grup perusahaan untuk memberikan dampak yang lebih besar terhadap berbagai upaya untuk menjawab tantangan terkait kebutuhan energi masa depan.

“Pertamina senantiasa menggaungkan semangat transformasi yang berkelanjutan sebagai bagian dari komitmennya untuk merealisasikan visi menjadi perusahaan global energi kelas dunia serta mendukung terwujudnya kemandirian energi nasional”

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Copyright © All rights reserved. | Newsphere by AF themes.